PASANGKAYU, RADARSULBAR.CO.ID – Terpenuhinya layanan jaringan seluler disemua wilayah Pasangkayu, menjadi salah satu target Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian (Diskominfopers) Pasangkayu.
Kepala Bidang Informatika Diskomonfopers Pasangkayu, Yusdi, mengaku terus mendorong percepatan pembangunan menara base transceiver station (BTS) atau menara stasiun pemancar hingga ke pelosok-pelosok Pasangkayu.
“Saat ini jumlah menara BTS di Pasangkayu baru sekira 70 unit. Belum memadai untuk menjangkau semua wilayah Pasangkayu, terutama pelosok,” ujar Yusdi, Selasa 9 Mei.
Tahun ini, Yusdi mengaku, melakukan pendataan wilayah yang belum terjangkua jaringan telepon seluler.
“Nantinya akan kami usulkan agar dibangunkan BTS di sana. Kementrian memberikan waktu kepada kami paling lambat Agustus untuk memasukkan data itu,” jelas Yusdi.
Mengenai apakah semua usulan diterima atau tidak, itu bergantung pada Kementrian terkait. Namun Yusdi berharap semua wilayah Pasangkayu sudah terjangkau jaringan seluler dalam jangka waktu tidak terlalu lama.
Untuk pendirian menara BTS, ada beberapa persyaratan yang mesti dipenuhi seperti, jumlah penduduk, wilayah sasaran pendirian menara BTS, jumlah fasilitas umum dan fasilitas pemerintah, penghasilan atau sumber mata pencaharian penduduk setempat, serta ketersediaan lahan.
“Ini karena daerah kita bukan lagi berstatus daerah terluar, terpencil dan terbelakang. Jadi orientasi pendirian menara BTS sudah lebih mengarah kebisnis. Makanya diperlukan syarat-syarat tertentu untuk melihat potensi keuntunganya,” pungkas Yusdi. (nur/jsm)
