MAKASSAR, RADARSULBAR.CO.ID — Kebakaran yang melanda Trans Studio Makassar menyebabkan beberapa pengunjung dirujuk ke Rumah Sakit (RS) .
Tercatat, 32 orang korban terdiri dari orang dewasa dan anak-anak dirujuk ke Rumah Sakit akibat kebakaran tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) kota Makassar dr Nursaidah saat ditemui di lokasi mengatakan, 32 korban dirujuk dibeberapa RS dan Puskemas di Kota Makassar untuk mendaptkan perawatan secara intensif.
“Ada orang di RS Siloam, juga beberapa dilarikan ke Puskesmas Mamajang dan Puskesmas Mangasa. Sementara korban lainnya tersebar di Rumah Sakit terdekat,” ujar dr Nursaidah, Dilansir dari fajar.co.id.
Lebih lanjut dikatakan, dalam insiden tersebut sebanyak 47 Puskesmas di Makassar disiagakan untuk mengevakuasi para korban yang berjatuhan pasca insiden kabaran Trans Studio Mal Makassar.
“Ada beberapa kita kirim ke rumah sakit. Kami sudah koordinasi dengan kepala dinas provinsi atas arahan bapak wali kota untuk semua rumah sakit di buka (untuk para korban kebakaran Trans Studio Mal). Jadi tidak ada penolakan,” lanjutnya.
Selain itu, Kadinkes Makassar yang akrab disapa dr Ida ini mengatakan rata-rata korban mengalami sesak nafas akibat asap tebal dan kekurangan oksigen saat mereka terjebak dalam gedung.
Sementara untuk jumlah pasti total korban kebakaran, dr Ida mengaku belum mendapatkan data tersebut. “Sebentar saya akan pantau (semua korban) karena baru informasi yang saya dapat sudah tertangani. Adapun rawat nginapnya saat ini ada oservasi 8 jam. Jadi begitu pasien masuk (langsung) observasi dan semua korban yang sesak sudah tertangani dengan baik,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa kebakaran hebat melanda Trans Studio Mall yang terletak di Jalan Metro Tanjung Bunga, Kota Makassar, pada Senin (24/4/2023) petang.
Dari beberapa video yang diterima fajar.co.id, pengunjung yang terjebak dievakuasi melalui atap gedung.
Pantauan di lokasi puluhan armada dari dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar sudah berada di lokasi kebakaran.
Para korban dievakuasi dari balkon gedung. Dari informasi yang dihimpun, ada puluhan pengunjung yang terjebak di atas gedung. Ada juga yang mengalami sesak nafas akibat menghirup asap. (fajar/*)
