MAMUJU, RADARSULBAR.CO.ID — Wakil Ketua DPRD Sulbar Abdul Rahim risih atas adanya polemik utang di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sulbar.
Rahim mengaku kabar terkait utang Diknas tersebut didapatkan dari media massa, dalam hal ini utang di Bidang SMA berkaitan dengan pengelolaan DAK Tahun 2012.
Hal itu disayangkan Legislator partai NasDem ini, karenanya ia bakal berkoordinasi dengan komisi IV sebagai mitra Disdikbud Sulbar untuk melakukan hearing atau rapat dengar pendapat dengan Bidang SMA Disdikbud Sulbar, termasuk mengundang pihak yang merasa dirugikan.
“Harus disikapi secara serius. Ini sangat penting, agar sebelum pelaksanaan kegiatan DAK maupun projek fisik yabg bersumber dari DAU T.A. 2023 bisa dipastikan tidak sedang dalam ancaman bancakan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab,” tegas Rahim, Rabu 19 April 2023.
Lanjut Rahim, berharap pula hal itu mendapat respon dari PJ Gubernur Sulbar.
“Gubernur harus melakukan pemeriksaan khusus. Kalau indikasinya kuat, segera copot. Saya minta Kadis Pendidikan khususnya Pj. Gubernur agar menaruh perhatian khusus pada informasi yang seperti ini. Karena sangat berpotensi mendegradasi moralitas dan integritas pemerintahan yang sedang dibangun susah payah selama ini,” tutup Rahim. (jaf)