MAJENE, RADARSULBAR.CO.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene bersama Komisi III DPRD melakukan kaji banding di Dinas Kominfo Gowa Sulawesi Selatan.
Ketua Komisi III DPRD Majene Abdul Wahab menjelaskan kaji banding itu dilakukan terkait program Smart City di Bumi Assamalewuang.
“Pelaksanaan Smart City di Majene dalam proses tahapan awal sehingga dibutuhkan shering informasi dan pengalaman. Sehingga pelaksanaan program Smart City Majene berjalan dengan baik,” ujar Wahab, Rabu 22 Maret saat ditemui.
Kata dia, kaji banding itu dilakukan 20 hingga 21 Maret lalu.
“Kami di komisi tiga mendukung dan mendorong karena sangat mempermudah layanan. Contohnya persuratan, meskipun pimpin daerah tidak ada ditempat bisa dilihat dan ditantangani langsung,” ungkapnya.
Kepala Diskominfo SP Mohd Andri A Nugraha menjelaskan tahun 2023 Majene terpilih menjadi salah satu kabupaten berdasarkan hasil asesment Kemenkominfo sebagai kabupaten pelaksana Smart City yang merupakan bagian dari sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE).
Maksud program Smart City untuk membuat digitalisasi produk pelayanan sehingga dapat lebih mudah diakses oleh masyarakat umum.
“Untuk tahun ini fokus Smart City dipusatkan pada layanan kesehatan yaitu rumah sakit dan beberapa puskesmas yang ada di wilayah kota. Ini untuk mempermudah pelayanan antara lain akses informasi pelaksanaan poli dokter, antri digital, jumlah ketersediaan kamar dan lainnya. Sehingga bisa diakses via website maupun ponsel yang berbasis android dan ios,” jelasnya. (r2/mkb)
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI GOOGLE NEWS
