PASANGKAYU, RADARSULBAR.CO.ID – Setelah berjalan sekira lima hari, pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadis (STQH) ke 10 tingkat Kabupaten Pasangkayu resmi berakhir, Sabtu (18/3).
Dari event dua tahunan itu, Kecamatan Pasangkayu berhasil menyabet juara umum.
Qari-qariah dari Kecamatan Pasangkayu berhasil mendominasi dari setiap cabang lomba. Sehingga berhasil meraih empat emas, enam perak, dan tiga perunggu, dengan nilai total sebanyak 41 poin. Disusul kemudian ditempat kedua Kecamatan Dapurang, dengan raihan lima emas, dua perak, dan dua perunggu, dengan nilai total 33 poin.
Ditempat ketiga Kecamatan Sarudu, dengan raihan lima perak dan satu perunggu, dengan nilai total 16 poin.
Asisten II Pemkab Pasangkayu, Imran Makmur, yang mewakili Bupati Pasangkayu menutup acara STQH ke 10, meminta para qari dan qariah yang mengikuti STQH baik yang mendapat juara maupun tidak, agar terus mengasah diri, sehingga bisa semakin baik kedepan, dan yang terpenting mampu membentuk karakter diri yang cinta Quran dan Hadis.
” Yang mendapat juara, selalu tingkatkan kemampuan, sebab akan ada beberapa kompetisi kedepan, yang akan diikuti. Saya harap dapat mengharumkan nama Pasangkayu ditingkat regional dan nasional. Yang belum mendapat juara jangan berkecil hati, masih banyak kesempatan kedepan, terpenting sekarang selalu tumbuhkan semangat dan terus berlatih” imbuhnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para dewan hakim yang telah bekerja maksimal dalam memberi penilaian kepada setiap peserta. Sehingga lahir para juara yang memiliki kualitas mumpuni disetiap cabang lomba.
“Kesuksesan pelaksanaan cara ini, menunjukan komitmen dan loyalitas bersama terhadap pembangunan Pasangkayu dibidang keagamaan. Olehnya mari kita semua tetap saling mendukung, memberi perhatian besar terhadap pembangunan keagamaan demi pembentukan karakter generasi yang unggul” ajaknya.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkab Pasangkayu, Murfin Djamaluddin, menyampaikan, pelaksanaan MTQH ke 10 yang memakan waktu sekira sepekan ini, tidak menemui kendala berarti. Iapun berharap, para juara STQH, mampu meningkatkan prestasi Pasangkayu dikancah regional dan nasional.
“Para qari-qariah di STQH ke 10 ini, akan dipersiapkan untuk mengikuti STQH tingkat provinsi, selain itu juga akan diikutkan dalam pelaksanaan MTQ (Musbaqah Tilawatil Quran.red) tingkat kabupaten yang dipusatkan di Kecamatan Tikke Raya pada tahun 2024 nanti. Kemudian juga diikutkan pada pelaksanaan MTQ tingkat provinsi yang juga akan di pusatkan di Pasangkayu pada 2024 mendatang” sebut Murfin. (nur/*)