MAMUJU, RADAR SULBAR – Perekrutan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) tingkat Desa dan Kelurahan dibuka, Sabtu 14 Januari dan berakhir, Kamis (19/1).
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Mamuju, Rusdin mengatakan, proses seleksi Panwaslu Desa dan Kelurahan dilakukan di sekretariat Panita Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam). Setelah proses seleksi berkas, peserta akan mengikuti tes wawancara.
“Kalau pesertanya belum cukup, akan ada perpanjangan waktu pendaftaran, prosesnya nanti dilakukan oleh Panwascam, karena mereka yang lebih memahami kondisi di daerah masing-masing,” kata Rusdin saat dikonfirmasi, Minggu (15/1).
Rusdin menyebutkan, Bawaslu Mamuju akan merekrut 101 orang Panwaslu Desa dan Kelurahan. Ia menghimbau, kepada Panwascam untuk mensosialisasikan informasi pendaftaran Panwaslu, agar diketahui oleh seluruh masyarakat.
“Kami berharap, masyarakat di desa ataupun kelurahan mau berpartisipasi untuk mengawasi jalannya pesta demokrasi, dan seleksi Panwaslu ini bisa berjalan dengan baik,” ungkapnya.
Anggota Panwascam Tapalang, Farida menambahkan, pihaknya telah melakukan sosialisasi perekrutan Panwaslu di sepuluh desa dan kelurahan di wilayah Kecamatan Tapalang, dengan memasang spanduk pengumuman.
“Kami pasang spanduk di setiap kantor desa dan kelurahan, selain itu kami juga mensosialisasikan ini melalui sosial media kami,” tandas Farida. (m5/jsm)
