MAMUJU, RADAR SULBAR – Polda Sulbar bakal mengerahkan 3.800 personel gabungan dalam Operasi Lilin Marano pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022. Seluruh personel tersebut melibatkan unsur TNI, Polri serta pemerintah daerah.
Hal tersebut diketahui setelah Kapolda Sulbar, Irjen Pol Verdianto Iskandar Biticaca bersama Danrem 142 Tatag, Brigjen TNI Farouk Pakar memimpin langsung apel gelar pasukan Operasi Lilin Marano 2022, di Mamuju, Kamis 22 Desember.
Menurut Kapolda Sulbar, Irjen Pol Verdianto Iskandar Bitticaca, Operasi Lilin Marano 2022 dilakukan untuk menjaga perayaan Nataru dari setiap potensi gangguan kamtibmas.
“Apel hari ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia dalam pengaman Natal dan Tahun Baru,” kata Irjen Pol Verdianto.
Menurutnya, sasaran operasi tersebut adalah objek-objek vital di Sulbar. Operasi yang digelar akan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif secara humanis.
“Serta penegakan hukum secara tegas dan profesional sehingga masyarakat dapat merayakan Nataru dengan rasa aman dan nyaman,” ujar Kapolda.
Kapolresta Mamuju, Kombes Pol Iskandar menuturkan, apel gelar pasukan dilaksanakan sebagai bentuk kesiapan pengamanan Nataru 2022. “Kegiatan ini akan dilaksanakan mulai dari tingkat mabes, polda, polres dan seterusnya,” tandasnya. (*)
