PONTIANAK, RADAR SULBAR – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengingatkan untuk menjaga stabilitas keamanan jelang tahun politik atau Pemilu 2024.
Jokowi tak menginginkan ada politik adu domba menjelang pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
“Saya titip, saya titip, kita semua menjaga stabilitas politik. Setuju? Jangan sampai ada yang gesekan, hindari jangan sampai ada yang benturan, hindari. Jangan sampai ada yang apalagi mengadu domba. Hati-hati,” kata Jokowi saat meresmikan pembukaan Bahaupm Bide Bahana Tariu Borneo BangkuleRajakng di Pontianak, Selasa 29 November 2022.
Kepala negara meminta pemimpin Indonesia ke depan, harus memahami keberagaman budaya dan adat istiadat Indonesia. Menurut Jokowi, perbedaan merupakan sebuah kekuataan, bukan kelemahan.
“Keberagaman itu adalah kekuatan kita, bukan kelemahan kita. Oleh sebab itu perbedaan itu bukan memecah belah, perbedaan itu adalah kekuatan, perbedaan itu bukan melemahkan, tetapi adalah menguatkan,” ucap Jokowi.
Jokowi menyampaikan, Indonesia memiliki 714 suku. Karena itu, perbedaan suku tidak seharusnya menjadi pemecah belah.
“Justru karena kita berbeda-beda itu lah menjadi sebuah kekuatan besar,” tegas Jokowi menandaskan. (jpg)
