MAMUJU, RADARSULBAR – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Mamuju, terus berupaya
memaksimalkan potensi wisata di Mamuju.
Kini merancang aplikasi Mamuju Tourism untuk menghimpun seluruh data pariwisata di Mamuju secara digital.
Aplikasi tersebut nantinya akan menampilkan pilihan destinasi wisata, transportasi, alternatif akomodasi, kuliner dan event kebudayaan.
Kepala Disparbud Mamuju, Ariady Ihsan mengatakan, aplikasi berbasis digital menyiapkan informasi wisata dan memudahkan wisatawan mengakses informasi wisata, di Mamuju.
“Ini berangkat dari pengalaman. Di Mamuju kurang informasi mengenai destinasi atau tempat-tempat wisata. Destinasi ada, tapi informasi yang akan disampaikan kepada wisatawan kurang,” kata Ariady, Rabu 9 November 2022.
Menurut Ariady, aplikasi Mamuju Tourism merupakan cara mudah dan murah melakukan promosi wisata. Jangkauannya juga lebih luas.
“Setelah saya ke beberapa daerah, saya belajar dan memang informasi dan promosi di Mamuju kurang. Sehingga kami membuat aplikasi Mamuju Tourism,” jelas Ariady.
Untuk mengembangkan aplikasi tersebut, pihaknya bakal bekerjasama dengan beberapa stakeholder terutama perhotelan.
“Untuk tahap awal kami akan menyiapkan informasi sebanyak-banyaknya. Kami rencanakan soft launching aplikasi Mamuju Tourism, awal 2023, paling lambat Februari,” tandas Ariady. (rzk/jsm)