MAMASA, RADARSULBAR — Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Mehalaan, mengakibatkan sungai Mehalaan meluap, Senin 7 November. Luapan sungai menyebabkan tiga rumah dinas (Rumdis) Puskesmas Mehalaan terendam banjir. Selain itu puluhan hektare persawahan milik warga Desa Mehalaan dan Mehalaan Barat terendam banjir.
Kepala Desa Mehalaan Barat, Awilana, mengatakan hujan mengguyur wilayah Mehalaan sejak Senin siang hingga petang mengakibatkan sungai meluap dan merendam persawahan.
Lanjutnya, hingga pukul 17.40 WITA, hujan masih mengguyur wilayahnya, sehingga debit air diperkirakan masih berpotensi meningkat.
“Masih hujan sampai sekarang, dan luapan air masih berpotensi tinggi,” kata Awilana, dihubungi via telepon, Senin petang 7 November.
Sementara, Kepala Puskesmas Mehalaan, Nikmat Muslimin, menuturkan, banjir menyebabkan tiga bangunan rumah Dinas Puskesmas Mehalaan ikut terendam. Diantaranya rumah dinas dokter, perawat dan rumah dinas tenaga medis nusantara sehat.
“Tiga bangunan rumah dinas terendam. Sementara bangunan baru Puskesmas tidak terendam karena agak tinggi pondasinya,” tambahnya. (zul/mkb)