MAMUJU, RADARSULBAR – PMII Mamuju menggelar unjuk rasa di kantor sementara Gubernur Sulbar, Jumat 7 Oktober 2022.
Mereka melayangkan sembilan tuntutan kepada Pj Gubernur Sulbar, Akmal Malik. Beberapa di antaranya adalah menolak kenaikan harga BBM, tuntaskan penyaluran bantuan bagi korban gempa bumi, maksimalkan sektor pertanian, pendidikan, kesehatan dan beberapa tuntutan lainnya.
“Kami menganggap bahwa bapak Pj sibuk membangun citra keluar dengan baik, tetapi tidak berbanding lurus dengan kenyataan di lapangan. Buktinya kami belum mendapatkan progres terkait data presisi yang digaungkan di awal kepemimpinannya di Sulawesi Barat,” kata Syamsudin.
Hanya saja, massa aksi tak berhasil berdiskusi dengan Pj gubernur Sulbar, yang memilih meninggalkan pengunjuk rasa karena situasi yang dianggap tak kondusif.
Ia menyayangkan tindakan bapak Pj gubernur yang malah meninggalkan massa aksi tanpa sepatah kata apa pun. Lantaran tersinggung karena PMII terkesan memerintah pak Pj gubernur untuk duduk sama rata dengan PMII di halaman kantor sementara Gubernur.
“Kami Dari PMII Mamuju sangat kecewa dengan tindakan bapak Pj Gubernur yang mudah tersinggung,” tandasnya. (ajs/jaf)