MAJENE, RADARSULBAR – Pengurus DPD Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Majene menargetkan perolehan lima kursi DPRD Majene pada Pemilihan Umum (Pemilu) legsilatif 2024.
Setiap daerah pemilihan (Dapil), PKB Majene akan meraih suara sebanyak banyaknya sehingga menempatkan calon legislatifnya di DPRD Majene.
Pengurus PKB Majene mengatakan partainya menargetkan perolehan lima kursi di DPRD Majene pada Pemilu 2024 mendatang.
Dari tiga dapil, partainya menargetkan untuk Dapil 1 satu kursi, Dapil dua 2 kursi dan Dapil tiga 2 kursi. Saat ini anggota DPRD Majene dari PKB hanya dua kursi yakni Napirman dari Dapil II dan dari Dapil I.
Ketua Komisi I DPRD Majene ini menuturkan pihaknya menargetkan perolehan dua kursi untuk Dapil II cukup realistis.
“Kenapa kita menargetkan dua kursi di Dapil II karena realistis kita dengan caleg yang direkrut untuk masuk di PKB,” papar Napirman.
Sejumlah caleg yang direkrut itu bukanlah pajangan, akan tetapi memiliki potensial yang selama ini sebagai tokoh masyarakat di daerahnya.
“Jadi khusus untuk DPRD Majene kita target sebanyak empat atau lima kursi dengan strategi memiliki komitmen internal,” ujarnya.
Ia menyatakan, strategi ini tentu dengan kerjasama yang baik dan merasakan keberhasilan bersama pula.
“Artinya, siapapun caleg yang terpilih dan berhasil sebagai DPRD, tentu juga menjadi bagian dari keberhasilan itu,” jelas Napirman.
Untuk memperkuat kerjasama lanjut Napirman, telah membuat fakta integritas yang akan ditandatangani dalam internal PKB.
“Kenapa realistis PKB menerbitkan empat sampai lima kursi di Kabupaten Majene karena kita punya pigur anggota DPRD Provinsi Sulbar, yaitu M Dalif Arsyad yang tidak bisa dipungkiri untuk menjadi power ke semua dapil di Kabupaten Majene,” akunya.
Ia menambahkan, Dalif Arsyad tentu bukan hanya melihat kefiguran caleg kabupaten, tapi juga kefiguran caleg provinsinya yang sangat berpengaruh untuk meriah suara di setiap dapil.
“Termasuk caleg DPR-RI nya,” ungkap mantan Ketua Forum Pemuda Desa itu. (rur/mkb)