RADAR SULBAR – Presiden Joe Biden akhirnya dinyatakan negatif Covid-19. Sebelumnya, dia dinyatakan kembali positif Covid-19 usai tiga hari sembuh dari infeksi pertama atau disebut dengan istilah rebound Covid-19.
Meski sudah negatif, Biden akan tetap berada di isolasi. Hal itu guna mengantisipasi rebound terulang.
“Akan tetapi akan terus mengisolasi,” menurut Gedung Putih seperti dilansir dari CNBC, Minggu 7 Agustus 2022.
Biden sebelumnya diberi obat terapi antivirus Paxlovid. Obat tersebut juga sempat diberikan kepada Ahli Penyakit Menular AS dr. Anthony Fauci yang juga mengalami rebound. Kini kondisi Biden semakin membaik.
“(Biden) terus merasa sangat baik,” kata dokter Gedung Putih Kevin O’Connor dalam sebuah memorandum pada hari Sabtu.
“Meskipun tes antigennya negatif, dengan sangat hati-hati, Presiden akan melanjutkan tindakan isolasi ketatnya sambil menunggu tes negatif kedua,” kata O’Connor.
Biden, yang divaksinasi lengkap dan menerima dua suntikan booster, pertama kali dinyatakan positif Covid-19 pada 21 Juli. Dia kemudian dites positif untuk kedua kalinya dalam kasus rebound satu minggu lalu.
O’Connor sebelumnya telah memperingatkan potensi rebound dalam hasil tes positif. Ini adalah sebuah fenomena diantara sebagian kecil pasien yang, seperti Biden, menggunakan obat antivirus Paxlovid. (jpg)