RADARSULBAR – Presiden Joe Biden kembali positif Covid-19 hanya setelah 3 hari sebelumnya dinyatakan sembuh alias negatif dari Covid-19. Padahal sudah 3 hari ini ia diizinkan keluar dari isolasi.
Gedung Putih memastikan Joe Biden mengalami kasus ‘rebound’ yang jarang terjadi setelah pengobatan dengan obat anti-virus. Dokter Gedung Putih dr Kevin O’Connor mengatakan dalam sebuah surat pada hari Sabtu (30/7) waktu AS bahwa Biden cenderung tanpa gejala.
“Dia (Joe Biden) tidak mengalami gejala yang muncul kembali, dan terus merasa dalam kondisi baik. Maka tidak ada alasan untuk memulai kembali pengobatan saat ini,”kata O’Connor seperti dilansir dari Sydney Morning Herald, Minggu (31/7).
Sesuai dengan pedoman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Biden akan memasuki kembali isolasi setidaknya selama 5 hari. Dia akan diisolasi di Gedung Putih sampai hasil tesnya negatif.
Klarifikasi Biden
Badan tersebut mengatakan sebagian besar kasus ‘rebound’ tetap memiliki gejala yang ringan. Sama seperti ketika Biden pertama kali dinyatakan positif, Gedung Putih berusaha menunjukkan bahwa dia masih bekerja.
Tanggapan Biden menindaklanjuti dengan men-tweet video 12 detik dirinya di balkon Gedung Putih dengan anjingnya. Ia menegaskan bahwa dirinya baik-baik saja.
Baca juga:
Akhirnya Ambil Alih Kasus Yosua, Bareskrim: Supaya Efektif dan Efisien
“Saya merasa baik-baik saja, semuanya baik-baik saja,” kata Biden.
Presiden juga meluangkan waktu pada hari Sabtu untuk melakukan percakapan FaceTime dengan orang-oran di luar US Capitol. Biden sebelumnya sudah divaksinasi 2 kali booster atau 4 dosis dengan Pfizer dan diberi obat Paxlovid. (jpg)