MAJENE, RADARSULBAR — Wakil Bupati Majene Arismunandar imbau warga Kelurahan Tande Kecamatan Banggae Timur yang terdampak fenomena tanah bergerak agar tetap waspada dan berhati-hati.
Setelah melakukan kunjungan dan survei lokasi bersama akademisi Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) untuk sementara dibutuhkan data tambahan untuk menyimpulkan apa saja yang akan dilakukan.
“Yang jelas untuk saat ini kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Kelurahan Tande yang terdampak fenomena tanah bergerak agar tetap waspada,” ujar Arismunandar, Rabu 20 Juli 2022
Kata dia, dalam waktu dekat akan melakukan pertemuan lanjutan untuk membahas fenomena tanah bergerak ini.
“Pekan depan kita akan menggelar pertemuan bersama unsur terkait yaitu BPBD, Basarnas, PSC, Dinas Sosial, Camat Banggae Timur, dan Lurah Tande, serta akademisi Unsulbar terkait tindakan preventif dan penanganan tanah bergerak di Kelurahan Tande,” ujarnya.
Ia berharap, musim penghujan tidak terlalu panjang agar fenomena tanah bergerak tidak makin parah. “Sekali kami minta kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada,” pintanya. (r2/mkb/jaf)
