MAJENE, RADARSULBAR — Penyerapan Dana Alokasi Khusus Fisik (DAK Fisik) Kabupaten Majene hingga bulan Juni 2022 ini baru mencapai 19,82 persen, atau sekira Rp 14 Miliar lebih dari pagu sebesar Rp 74 miliar.
Karena itu, Wakil Bupati Majene Arismunandar melakukan monitoring terhadap Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kamis 16 Juni 2022.
Dibeberkan, realisasi DAK Fisik Pemkab Majene hingga saat ini baru 19,82 persen. Itulah yang mendasari surat dari Kementerian Keuangan tertanggal 7 Juni 2022, perihal percepatan pelaksanaan DAK Fisik tahun anggaran 2022. Pemkab Majene diberi waktu hingga 21 Juli memasukkan dokumen persyaratan pencairan DAK Fisik.
“Kalau seumpama tidak terpenuhi penyerapan anggarannya. Maka anggaran itu akan dikembalikan. Sehingga ditekankan OPD pengelola DAK Fisik mempercepat kegiatannya,” ujarnya. (r2/jaf)
