Hari ini Jumat, Dimulai Haul ke-17 Annangguru Prof Dr.KH.Sahabuddin

  • Bagikan

POLMAN, RADARSULBAR – Pada Jumat 17 Juni 2022, dimulai hari pertama rangkaian Haul ke-17 Annangguru Prof Dr.KH.Sahabuddin.

Kegiatan yang dilaksanakan adalah Daurah Kitab Tasawuf bertempat di Masjid Raudhatul Abidin Desa Mapilli Barat Kecamatan Luyo. Daurah ini dibagi dalam tiga sesi yakni, pertama pada jam 08.00-11-00 WITA kedua 14.00-17.00 WITA dan ketiga pada 20.00-23.00 WITA.

Demikian ditegaskan, Dr. Chuduriah Sahabuddin, M.Si, salah seorang putri almarhum Annangguru Prof Dr.KH.Sahabuddin dan juga Rektor Unasman Polman.

Dijelaskan, pada hari kedua Seminar Tasawuf digelar pada Sabtu 18 Juni 2022 di auditorium Prof Dr KH Sahabuddin, Kampus Unasman Polman

Puncak haul ke-17 akan digelar Ahad 19 Juni 2022, pada jam 08-12.30 WITA, bertempat di pelataran makam Prof KH.Sahabuddin, Lembang Kabupaten Majene.

Pada puncak acara ini diperkirakan akan hadir ribuan jamaah Tarekat Qadiriyah yang ada di Sulbar dan luar Sulbar, kata Doktor Sosiologi PPs-UNM ini.

Haul ke-17 ini juga menghadirkan Ketua Umum Kerukunan Ulama Asia Tenggara, Ketua Penasehat al-Jaelany Center Asia Tenggara, Syeikh Rohimuddin Nawawi al Bantany

Selain itu juga hadir, Syeikh Sufi dari Syiriah (Penasehat Miftahul Mahabbah Annawawy) Pengajar di Keluarga Kesultonan Banten, Syeikh Muhyiddin Abdul Razaak ad Dimasyqi.

Seperti diketahui Annagguru Prof Dr.KH.Sahabuddin, lahir di Sepang Banu-Banua Kecamatan Limboro Polewali Mamasa, 27 September 1937, dan meninggal Ahad 6 Februari 2005.

Doktor pada PPs-IAIN Sunan Kalijaga Yokyakarta. Semasa hidupnya adalah dosen tetap IAIN Alauddin Makassar. Pengalaman kerja pernah Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Alauddin di Ternate 1976-1988. Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Alauddin di Ambon 1998-1995. Wakil Kordinator Kopertais Wilayah VIII 1996.

Pengalaman organisasi, Bendahara PMII Sulsel 1964-1976.Katib Awwal Syuriah NU Sulsel 1967-1972. Wakil Ketua NU Sulsel 1995. Ketua MDI Provinsi Maluku 1988-1995. Anggota DPRD Provinsi Sulsel 1967-1971.

Annangguru Prof KH Sahabuddin, memperoleh izin dari Guru dan Mursyidnya, Syekh KH.Muh Saleh di Mandar 1976, dan mendapat ijazah dari Prof Dr Syekh Sayyid Muhammad Alwi al-Maliky al-Husainy di Makkah 1995, untuk mengajarkan kearifan tasawuf lewat Tarekat Qadiriyah.

Karya buku yang telah diterbitkan di antaranya, Nur Muhammad Pintu Menuju Allah, Telaah Sufistik atas Pemikiran Syekh Yusuf al-Nabhani (2002), Mutiara Bertumpuk dalam Lautan Ilmu Tauhid (1975), Metode Mempelajari Tasawuf Menurut Ulama Syufi (1995). *

  • Bagikan