POLEWALI RADARSULBAR — Sebuah rumah di Dusun IV Rakasan Desa Riso Kecamatan Tapango terbakar, Minggu 29 Mei sekira pukul 10.30 wita. Saat kejadian pemilik rumah, Rukka (35) bersama istri dan anaknya tak berada di rumah. Ia sekeluarga sementara melaksanakan ibadah di gereja.
Informasi didapat dari warga sumber api berasal dari bagian tengah. Warga melihat kobaran api sudah mulai membesar dan menyebar ke bagian yang lain. Warga kemudian berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Kapolsek Tapango Iptu Syaifud membenarkan kejadian tersebut. Ia menuturkan kondisi rumah dalam keadaan kosong saat kejadian. Pemilik rumah sedang pergi beribadah di Gereja saat kejadian. Berkat bantuan masyarakat, Bhabinkantibmas dan Babinsa api bisa dipadamkan.
Pegawai BPBD Polman, Andi Mandawari saat dihubungi juga membenarkan kejadian tersebut. Ia mengaku BPBD telah menurunkan personil melakukan assesmen atas peristiwa tersebut. Informasi yang didapatkan dari lapangan, kerugian korban atas kejadian tesebut ditaksi sekira Rp 35 juta.
Satgas Penanggulangan Bencana telah mendatangi lokasi bencana untuk melakukan pendataan atau assesment. Korban saat ini membutuhan terpal, permakanan dan perlengkapan balita karena ada anak balitanya,” terang Andi Mandawari yang juga Supervisor Pusdalops BPBD Polman ini.
Terpisah Dinas Sosial Polman juga telah menurunkan Tagana untuk melakukan pendataan. Kadisos Polman Azwar Jasin saat dihubungi mengaku akan menurunkan bantuan bahan makanan dan tenda terpal kepada korban kebakaran di Riso paling lambat besok (hari ini). (mkb)
