POLEWALI, RADAR SULBAR – Kontingen Kabupaten Majene menjadi juara umum Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) ke delapan tahun 2022. Kontingen pelajar Kabupaten Majene menjadi juara setelah meraih lima emas, tiga perak dan empat perunggu. Kontingen Majene mendominasi medali emas di cabang olahraga Bulutangkis dan Pencak Silat. Majene meraih dua emas Cabor Bulutangkis dan dua emas di Pencak Silat serta satu emas di Takraw.
Sementara posisi juara kedua ditentukan setelah pertandingan final cabor sepakbola antara Polman dengan Mamuju. Karena sebelum final cabor sepakbola perolehan medali emas Polman dan Mamuju sama yakni tiga. Tetapi setelah Polman memastikan meraih emas di sepak bola, posisinya urutan kedua dengan perolehan empat emas, empat perak dan empat perunggu. Sementara Mamuju posisi tiga dengan tiga emas, lima perak dan tiga perunggu. Kabupaten Mamasa hanya meraih satu perunggu sementara Mateng dan Pasangkayu tak meraih medali.
Partai final sepakbola antara Polman dan Mamuju di Stadion HS Mengga Sport Center Polewali berjalan seru dan menegangkan. Partai final sepakbola ini disaksikan langsung Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar, Wakil Bupati Majene Arismunandar dan Kepala Dispora Sulbar Muhammad Hamzih.
Akhirnya kesebelasan Polman meraih medali emas cabang sepak bola setelah difinal menagalahkan Mamuju dengan tipis skor 1-0. Gol kesebelasan Polman disumbangkan pemain bernomor 16 Ramdani melalui sepakan finalti setelah pemain Mamuju handsball di kotak terlarang. Sehingga anak asuhan Azhar Achar ini berhasil meraih medali emas bergensi dalam Popda.
Saat penutupan Popda, Kepala Dispora Sulbar, Muhammad Hamzih mengaku bersyukur pelaksanaan ajang ini dapat berjalan lancar dan sukses.
“Pihaknya berjanji pelaksanaan Popda kedepan akan lebih baik lagi dan cabor bertambah,” tambahnya.
Bupati Polman, Andi Ibrahim Masdar yang menutup Popda ini mengaku bersyukur kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik. Menurutnya ajang Popda ini memunculkan bibit olahraga Sulbar kedepan. Ia berharap para atlet yang meraih prestasi untuk tetap berlatih dan tak cepat puas. Sementara atlet yang belum meraih medalih untut giat berlatih lagi meraih prestasi kedepan.
Wakil Bupati Majene Arismunandar mengaku bersyukur karena kontingen Majene meraih juara umum. Apalagi sebelum berangkat ke Polman sudah menargetkan juara umum berkat pembinaan atlet muda selama ini yang dilakukan.
“Dalam ajang ini memang kami andalkan Bulutangkis dan Pencak Silat termasuk sepakbola. Hanya saja disemifinal kesebelasan kami kurang beruntung karena kalah adu finalti dengan Polman. Kami berharap kedepan atlet muda Majene ini terus digembleng apalagi nantinya menjelang Porporv Sulbar,” terangnya. (mkb)