POLEWALI, RADARSULBAR – Badan Keuangan Pemkab Polewali Mandar melakukan lelang puluhan kendaraan dinas (Randis), Kamis 22 April 2022.
Randis yang dilelang terdiri dari enam roda empat dan 15 roda dua atau motor. Selain melelang randis roda empat dan motor juga ada 11 kendaraan dalam bentuk skrap yang menjadi satu paket.
Dalam lelang 32 Randis ini ada tiga unit roda dua yang gagal terjual karena tak ada peminatnya. Dalam lelang Randis dan skrap ini, Pemkab Polman berhasil menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp235.626.999.
Kepala Bidang Aset Pemkab Polman, Nur Fadilah Sayadi mengatakan pelaksanaan lelang randis ini dilakukan secara elektronik atau e-Auction dengan sistem closed biding.
Tujuan lelang aset randis ini untuk mengoptimalkan barang daerah yang tidak dapat lagi digunakan untuk menunjang operasional kegiatan pemkab.
Sejumlah kendaraan yang dilelang ini selain karena ada kondisinya sudah rusak dan tidak terpakai.
Selain itu ada juga biaya operasionalnya tinggi sehingga diputuskan untuk dilelang saja. Apalagi usia kendaraan sudah melewati batas maksimal usia pakai.
“Randis yang dilelang ini kondisinya sudah tidak maksimal dalam mendukung operasional perangkat daerah. Agar bernilai ekomomi menambah pendapatan asli daerah dilakukan lelang melalui KPKL Mamuju. Apalagi aset tersebut selama ini tak digunakan lagi sehingga untuk menghapusnya harus dilelang,” terang Nur Fadilah Sayadi.
Nur Fadilah menambahkan melalui mekanisme lelang diharapkan aset daerah yang tidak optimal dimanfaatkan oleh ASN dalam menunjang kinerja penyelenggaraan pemerintahan. Lelang aset ini juga menambah pendapatan asli daerah.
Dalam lelang secara elektornik ini, penjualan tertinggi untuk randis yakni mobil Toyoya Hilux Double Cabin DC 8009 C yang merupakan bekas mobil operasional Kepala Dinas Pendidikan tahun 2006 lalu. Mobil tersebut terjual seharga Rp60.050.000 dari harga limit penawaran Rp 17.233.000. (mkb)
