MEDAN – Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto meminta para kader partai di Sumatera Utara untuk memenangkan Pemilu 2024. Ia menyampaikan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menginginkan para kader partai untuk terus turun ke bawah menggalang kekuatan.
Hal itu disampaikan Hasto saat memimpin Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) PDIP Sumatera Utara (Sumut). Hadir dalam acara itu Wali Kota Medan Bobby Nasution. Hasto membuka rapat itu dengan menyampaikan salam dari Megawati Soekarnoputri kepada para kader partai berlambang kepala banteng itu.
“Pesan dari Ibu Megawati bahwa kita harus terus memerkuat gerakan turun ke bawah, gerakan mengakar ke rakyat. Yakinlah jika mengakar ke rakyat, kita akan selamanya berada di hati rakyat,” kata Hasto dalam acara yang bertempat di Kantor DPD PDIP Sumut di Kota Medan, Minggu malam, 13 Maret 2022.
Politikus asal Yogyakarta itu mendorong seluruh kader PDIP di Sumut kompak dan rajin bergerak. Evaluasi kegiatan dan gerakan harus rutin dilakukan. “Ibu Mega sudah memberikan contoh dengan setiap hari melakukan evaluasi dan mengecek kegiatan partai. Tiada hari tanpa gerakan, terus bergerak. Gotong royong harus hidup sehingga kita memastikan menjadi pemenang pemilu yang akan datang,” tegas Hasto.
Hasto mengatakan, DPP PDIP mendorong pengurus partai di suatu daerah juga memiliki tanggung jawab membantu di wilayah lain di sekitarnya yang lebih lemah. Semisal, PDIP Sumut punya tanggung jawab bergotong royong membantu Aceh yang lebih lemah secara suara.
“Semisal di wilayah Aceh. Ketika langkah konsolidasi, ya, lebarkan sampai ke sana. Artinya kepemimpinan kita bukan hanya untuk Sumut, tetapi juga untuk wilayah sekitar kita yang relatif lemah,” ujar Hasto.
Hasto juga mengingatkan kader partai di Sumut terus memperkuat kerja sama dengan elemen bangsa, seperti dengan komunitas Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah.
“Kita harus memperkuat kemitraan dan kerja sama dengan elemen bangsa yang memang sejak awal membangun Indonesia. Seperti NU dan Muhamadiyah, yang sejak awal bersama PNI memang membangun Indonesia. Semuanya dalam konteks membangun gotong royong nasional,” kata Hasto.
Lebih jauh, Hasto mengatakan kesatupaduan kader secara internal harus terus diperkuat. Para elite struktur partai harus membangun organisasi. Selain itu, petinggi partai wajib sensitif terhadap suara rakyat. “Berpolitik itu juga seni mendengarkan. Ide-ide yang baik didengarkan dan ide itu dilaksanakan dan diwujudkan sehingga energi positif bisa disebarkan,” tandas Hasto.
Di acara itu, jajaran DPD PDIP Sumut dipimpin oleh ketua dan sekretaris, Rapidin Simbolon dan Sutarto. Turut hadir perwakilan struktur DPC setingkat kabupaten/kota, para pimpinan DPRD di Sumut dari Fraksi PDIP, serta sejumlah kepala daerah.
Di antaranya adalah Wali Kota Medan Bobby Nasution, Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya, Wakil Bupati Humbahas Oloan Nababan, Wali Kota Gunungsitoli Lakhomizaro Zebua, dan Bupati Batubara Zahir. Anggota DPR RI Sofyan Tan serta Deddy Yevri Sitorus, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, dan tokoh muda Kota Siantar yang merupakan pendiri Bane Gas Komuniti (Bagak) Bane Raja Manalu.
Rapidin Simbolon mengatakan jajaran kader partai di seluruh Sumut terus melaksanakan gerakan demi menyukseskan target kemenangan PDIP pada Pemilu 2024. Dia meyakini PDIP akan tercatat sebagai parpol pemenang pemilu tiga kali berturut-turut.
Berbagai program partai terus dilaksanakan seperti penanaman pohon di 33 kabupaten/kota sesuai Gerakan Merawat Bumi yang diinisiasi PDIP. Lalu pemberian bantuan sosial kepada warga terdampak pandemi Covid-19. Selain itu, kegiatan kebudayaan juga dilaksanakan.
“Sesuai perintah Ibu Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri bahwa gerakan harus terus diperkuat untuk selalu bersama dengan rakyat. Satu cara, bergotong royong, dan kebersamaan,” kata Rapidin. (jpnn)